TANJUNG SELOR — Dalam upaya peningkatan budaya literasi di Kalimantan Utara, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI akan membantu pengembangan perpustakaan di Kaltara. Ada bantuan anggaran Dana Alokasi Khurur (DAK) yang akan digelontorkan.
Pustakawan Ahli Utama Perpusnas RI, Muhammad Syarif Bando mengatakan bahwa pihaknya meminta usulan dari provinsi dan kabupaten/kota untuk pengembangan perpustakaan.
Selain bantuan DAK fisik, kata dia, ada alokasi DAK non fisik untuk mendukung program pengembangan minat baca. Termasuk untuk perpustakaan di wilayah Kaltara.
“Silahkan masukkan usulan, DAK non fisik pada 2025 untuk mendukung program kegiatan perpustakaan di daerah. Selain itu tetap ada bantuan seperti koleksi hingga bantuan lain yang juga diberikan,” ujarnya pada narasiborneo.com.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltara, Ilham Zain akan meinindak lanjuti hal tersebut. Dia berharap ada suporting dari Perpusnas RI, untuk mendukung setiap kegiatan pengembangan literasi.
“Jadi nanti akan kita follow up dan semoga ada support juga. Karena pengembangan literasi dapat berdampak pada kualitas hidup,” pungkasnya. (Adv)