Editor : Dewangga
TANJUNG SELOR – Kabid Humas Polda Kaltara, Kombes Pol. Budi Rachmat, menghadiri kegiatan penting di Tanjung Palas Timur, Bulungan. Kegiatan itu merupakan panen perdana penangkaran padi varietas lokal. Selain itu, peresmian bangsal pasca panen juga diadakan. Acara tersebut juga menggarisbawahi komitmen kepolisian dalam mendukung sektor pertanian.
Acara tersebut menunjukkan kolaborasi erat antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat. Mereka bersatu untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Kaltara. Selain Kombes Budi Rachmat, hadir pula sejumlah pejabat tinggi lainnya. Mereka termasuk Wakil Gubernur Kaltara, Bapak Ingkong Ala. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kaltara, Bapak Heri Rudiyono, juga ikut hadir. Kehadiran mereka menegaskan dukungan penuh pemerintah terhadap inisiatif ini.
Bangunan pasca panen diresmikan sebagai simbol dukungan kuat dari pemerintah. Wakil Gubernur Kaltara secara langsung menyerahkan prasasti kepada Ketua Kelompok Tani Lestari, Bapak Supri. Bantuan itu meliputi bangunan pasca panen dan satu paket sarana pengolahan hasil panen. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas serta efektivitas pengolahan hasil panen.
Bantuan benih padi lokal unggul juga disalurkan. Sebanyak 250 kg benih diberikan kepada Bapak Pagi, Ketua Kelompok Tani Lestari. Benih ini diharapkan dapat memperluas area penanaman padi lokal. Area tanam akan semakin luas dan hasil panen akan semakin melimpah. Bantuan ini menjadi dorongan nyata bagi para petani setempat.
“Kegiatan ini merupakan bukti nyata sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan,” kata Kombes Budi Rachmat. Beliau menambahkan bahwa Polda Kaltara akan terus berperan aktif mendukung program strategis pemerintah. “Kami berkomitmen untuk memperkuat sinergi lintas sektor dan mendampingi masyarakat,” lanjutnya. Beliau juga menjelaskan bahwa kehadiran Polri adalah wujud komitmen.
Wakil Gubernur Kaltara, Ingkong Ala, juga menyampaikan antusiasme. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama semua pihak. Peningkatan produktivitas pertanian menjadi fokus utama,” ujar beliau. Menurutnya, bangsal pasca panen dan bantuan benih adalah investasi jangka panjang. “Semua ini untuk kesejahteraan petani dan kemandirian pangan,” pungkasnya.
Ketua Kelompok Tani Lestari, Bapak Supri, juga mengungkapkan rasa syukurnya. “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bangsal dan peralatan ini,” tuturnya. Ia menjelaskan bahwa sebelumnya mereka kesulitan mengolah hasil panen. “Dukungan ini sangat memotivasi kami untuk terus mengembangkan potensi pertanian,” lanjutnya. Ia juga berharap bantuan ini dapat membawa dampak positif.
Acara panen perdana itu menjadi puncak kegiatan. Para pejabat dan Kombes Budi Rachmat berbaur dengan para petani. Mereka memanen padi yang sudah siap untuk diolah secara simbolis. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi. Para petani lain akan termotivasi untuk mengembangkan potensi pertanian lokal. Ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan mewujudkan kemandirian pangan di Provinsi Kaltara.