TARAKAN – “SMEA bisa, SMEA hebat, SMEA luar biasa!!!” demikian bunyi yel-l ratusan alumni Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) Tarakan yang saat ini bernama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 Tarakan usai menggelar rapat di salah satu restoran di Jalan Kusuma Bangsa, Tarakan Timur, Jumat pagi (01/10/2024). Para alumni dari berbagai angkatan berencana menggelar reuni akbar pada 2025.
Panitia Reuni Akbar Alumni Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) Tarakan yang saat ini bernama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 Tarakan mengatakan reuni akan diikuti alumni dari tahun 1973-2023.
“Kita doakan seluruh persiapan kita matang. Ini merupakan wadah silaturahmi para alumni SMEA/SMK 1 Tarakan dari tahun 1973 hingga tahun 2023,” ujar Santi, sekretaris Panitia Reuni Akbar SMEA 1973-2023, Jumat (04/10/2024).
Santi juga mengonfirmasi jika salah satu tokoh pendiri Kaltara, Dr. Yansen TP, M.Si, akan hadir dalam reuni tersebut.
“Reuni tersebut akan dihadiri Pak Yansen. Pak Yansen kan alumni. Tapi ini kan bukan politik yah. Beliau sangat menyambut positif kegiatan ini,” ungkap Santi.
Koordinator Umum Panitia Reuni Akbar SMEA/SMK 1 Tarakan, Nursemah merinci jika kegiatan akan berlangsung pada 7-8 Februari 2025. Hal ini telah dikomunikasikan dengan penyelenggara pendidikan di SMK 1 Tarakan. “Nanti akan dirangkaikan dengan sejumlah kegiatan. Seperti penganugerahan penghargaan atau apresiasi, nanti ada kategorinya juga. Ini masih terus kami bahas. Ada juga rangkaian kegiatan berupa memberi santunan ke yatim piatu, pameran UMKM, jalan santai dan seterusnya,” urainya.
Sementara anggota Dewan Penasihat Panitia Reuni Akbar SMEA/SMK 1 Tarakan, Saiful Anwar mengatakan panitia meminta secara khusus kepada Yansen TP menjadi ketua penasihat Reuni Akbar SMEA/SMK 1 Tarakan 1973-2023.
“Alhamdulilah, beliau bersedia. Terus terang ini bukan bagian dari kepentingan politik. Pak Yansen bagian dari alumni SMEA angkatan 82 yang kami minta terlibat langsung. Tanggung jawab moril teman-teman alumni, alangkah baiknya, secara positif menyambut hal ini. Kita juga bangga punya alumni seperti Pak Yansen. Terlepas dari itu, soal pilihan di politik kita serahkan ke individu masing-masing. Reuni kami ini, untuk mengikat silaturahmi di semua angkatan alumni. Kemungkinan ada ribuan yang hadir,” terang Saiful Anwar.
Saiful mengungkap cerita unik dari beberapa angkatan mengenai keberadaan sebuah kantin sekolah. “Waktu sekolah di SMEA itu yang menarik ada warung atau kantin, namanya Warung Pak Polo. Jualnya gorengan, ada kopi, teh. Ada sanggar, ubi goreng. Nah cerita yang tak bisa kami lupa, ada yang makan lima, namun bilangnya cuma satu. Sama juga beli rokok batangan. Beberapa teman-teman itu bahkan setelah balik lagi ke SMEA berkunjung, ada juga yang bayar,” ujarnya terkekeh.
Yansen yang hadir di tengah-tengah ratusan alumni dalam rapat persiapan Jumat (01/10/2024) mengaku kaget dengan inisiatif alumni dari berbagai angkatan. Ia menyebut jika kegiatan tersebut murni kegiatan para alumni sekolah pada umumnya.
“Saya agak kaget, sekaligus bangga lah. Teman-teman saya dari berbagai angkatan itu sangat dekat dengan saya. Mereka-mereka yang menginisiasi ini. Saya pribadi menyambut hal ini sebagai sesuatu yang positif. Lazim dilakukan kita-kita yang pernah menempuh pendidikan sekolah yah. Kita doakan semoga semuanya dapat berjalan lancar, dan banyak yang hadir, insyaallah,” singkat pria yang juga calon gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) dengan nomor urut 3 pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kaltara 2024 ini. (CMO)
