TANJUNG SELOR – Dalam rangka menghadapi peningkatan kebutuhan energi di masa depan dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) fokus pada pemanfaatan energi surya.
Untuk memastikan kesiapan aparatur dalam mengelola sumber energi terbarukan ini, Dinas ESDM Kaltara menggelar pelatihan intensif.
Pada Selasa, 30 September 2025, bertempat di Kantor Dinas ESDM Kaltara, dilaksanakan Pelatihan Pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Pelatihan ini bertujuan utama untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas ESDM Kaltara mengenai pemanfaatan energi terbarukan menjadi energi listrik, khususnya PLTS.
Kepala Dinas ESDM Kaltara, Ir. Yosua Batara Payangan, S.T., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama.
“Ini adalah bagian dari komitmen bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dan PT. PLN Kaltara dalam Program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri untuk menunjang penyediaan tenaga listrik bagi masyarakat Kaltara melalui peningkatan kompetensi Aparatur Sipil Negara,” kata Yosua Batara.
Pelatihan PLTS ini dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan komprehensif. Materi yang disampaikan meliputi:
-
Komponen utama PLTS.
-
Desain sistem on-grid (terhubung jaringan) dan off-grid (mandiri).
-
Analisis efisiensi dan keamanan instalasi.
Peserta, yang terdiri dari teknisi, konsultan, dan pengelola fasilitas, diharapkan mampu menerapkan sistem PLTS secara profesional, efisien, dan sesuai standar nasional maupun internasional, berbekal kombinasi antara teori dan praktik.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari PT. PLN. Hadir sebagai pemateri adalah Bapak Gozali dari UP2 PLN Kaltara dan Bapak Heri dari UP3 PLN Kaltara, yang membagikan ilmu dan pengalaman praktis mereka dalam pengelolaan PLTS.







