NUNUKAN – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Nunukan melalui Bidang Statistik menggelar Kegiatan Pembinaan Pengolah Data untuk mengisi meta data bagi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan.
Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari, 22–23 Oktober 2025, kegiatan tersebut diselenggarakan di Lantai 4 Kantor Bupati Nunukan dan diikuti oleh perwakilan dari masing-masing OPD, dengan jumlah peserta sebanyak lima operator dari setiap perangkat daerah.
Pembinaan ini berfokus pada dua agenda utama, yaitu penginputan metadata melalui laman satudata.nunukankab.go.id serta pengajuan rekomendasi statistik (Romantik).
Kabid Statistik Diskominfo-SP, Hj. Suharti, S. Sos, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat implementasi Satu Data Indonesia (SDI) di Kabupaten Nunukan.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pengelolaan data agar mampu menghasilkan data yang akurat, mutakhir, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Kami berharap setiap operator dari OPD bisa segera melakukan penginputan metadata dari unit kerjanya masing-masing. Sampai triwulan akhir tahun ini, masih ada beberapa OPD yang belum melaksanakan kewajiban tersebut,” ungkap Hj. Suharti
Menurutnya, pembinaan ini juga penting untuk menciptakan kesamaan pemahaman antaroperator mengenai proses bisnis statistik, standar metadata baku, serta prinsip tata kelola data sesuai kebijakan nasional Satu Data Indonesia.
Dengan begitu, data yang dihasilkan oleh masing-masing perangkat daerah akan lebih seragam dan dapat dimanfaatkan secara optimal dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah.
Selain itu, kegiatan ini turut mendorong kolaborasi antara BPS dan perangkat daerah, terutama dalam penyelenggaraan statistik sektoral.
Para admin Satu Data di setiap OPD dibekali kemampuan teknis untuk mengelola dan menginput data sektoral dengan benar, sehingga dapat mendukung terwujudnya pengambilan keputusan berbasis data di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan.


 
											




