Reporter : Asta Z | Editor : Dewangga
Tarakan – Kampung Selumit Pantai di Tarakan, yang sebelumnya dikenal sebagai daerah rawan peredaran narkoba, kini tengah mengalami perubahan signifikan. Dengan dukungan penuh dari Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto, serta kerja sama antara BNNP Kaltara dan pemerintah daerah, kampung ini sedang bertransformasi menjadi kawasan bebas narkoba sekaligus destinasi wisata tematik yang aman dan nyaman bagi semua kalangan.
Proses transformasi ini tentunya tidak berjalan dengan mudah. Dibutuhkan pendekatan yang menyeluruh, meliputi peningkatan keamanan, pembangunan infrastruktur, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat. Pihak kepolisian dan aparat terkait bekerja sama dengan masyarakat untuk mengubah wajah kampung ini, melalui patroli rutin, sosialisasi mengenai bahaya narkoba, serta mendorong warga untuk aktif dalam menjaga dan merawat lingkungan sekitar.
Salah satu upaya penting dalam perubahan ini adalah pemberdayaan ekonomi. Pemerintah daerah dan aparat kepolisian menggandeng pelaku usaha dan UMKM untuk memberikan pelatihan keterampilan kepada warga, terutama bagi mantan pengguna narkoba dan keluarga mereka. Tujuan utama dari program ini adalah agar mereka bisa mendapatkan mata pencaharian yang lebih baik, serta menghindarkan diri dari peredaran narkoba yang pernah menjadi masalah besar di kampung ini.
Sektor pariwisata juga menjadi fokus utama dalam upaya perubahan. Kampung Selumit Pantai kini ditata ulang dengan penambahan fasilitas pendukung, seperti area hijau, taman bermain anak, dan pusat kuliner yang menonjolkan kekayaan budaya lokal. Konsep wisata tematik yang diusung oleh kampung ini menggabungkan unsur edukasi dan rekreasi, sehingga dapat menarik minat wisatawan serta masyarakat setempat untuk lebih mengenal budaya daerah.
Tidak hanya fasilitas yang ditingkatkan, tetapi juga suasana di kampung ini yang semakin terasa positif. Gang-gang sempit yang dulunya dipenuhi dengan aktivitas ilegal kini dipenuhi dengan tawa anak-anak yang bebas bermain di lingkungan yang lebih aman. Transformasi ini menjadi cerminan dari kerja keras aparat dan masyarakat yang tidak hanya berfokus pada pemberantasan narkoba, tetapi juga pada pembangunan karakter dan budaya yang lebih baik.
Selain itu, upaya tersebut juga bertujuan untuk menghilangkan stigma negatif yang sebelumnya melekat pada Kampung Selumit Pantai. Dengan adanya perubahan yang terus berlanjut, diharapkan kampung ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain yang memiliki masalah serupa. Proyek ini membuktikan bahwa dengan kolaborasi antara berbagai pihak, sebuah daerah yang dulunya terbelakang bisa berubah menjadi lebih baik dan berkembang.
Harapan besar kini tertuju pada masa depan Kampung Selumit Pantai. Transformasi ini tidak hanya berdampak positif bagi masyarakat setempat, tetapi juga menunjukkan bahwa dengan usaha yang gigih, suatu kawasan yang sebelumnya terperosok bisa bangkit dan berkembang menjadi lebih baik. Kampung ini kini diharapkan bisa menjadi model perubahan bagi daerah lain di Indonesia yang berusaha memberantas narkoba dan mengembangkan potensi lokal mereka.
Dengan semua upaya yang telah dilakukan, Kampung Selumit Pantai kini memiliki peluang besar untuk berkembang lebih lanjut sebagai destinasi wisata tematik yang menarik dan aman. Transformasi ini menjadi bukti bahwa perubahan itu mungkin tercapai dengan kerja sama, komitmen, dan perhatian dari berbagai pihak yang terlibat.
