Pendidikan Inklusif di Bulungan: Pemeriksaan Mata Gratis Bagi Siswa SD dan SMP

oleh
Kepala Dinas Pendidikan Bulungan, Suparman Seto dampingi siswa melakukan pemeriksaan kesehatan mata (Foto: ASTA Z/NARASIBORNEO)

Reporter : Asta Z | Editor : Dewangga

Tanjung Selor – Dinas Pendidikan Kabupaten Bulungan mengadakan rapat implementasi pendidikan inklusif, melalui pemeriksaan kesehatan mata gratis bagi peserta didik berkebutuhan khusus, pada Rabu (5/2/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh peserta didik dari 10 kecamatan yang ada di Bulungan, mencakup jenjang SD dan SMP.

banner 728x90

Kepala Dinas Pendidikan Bulungan, Suparmin Seto, menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi peserta didik yang memiliki keterbatasan dalam hal penglihatan. “Alhamdulillah ini program yang luar biasa, mudah-mudahan bisa menyelesaikan hambatan belajar siswa di kabupaten Bulungan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Suparmin menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari pendidikan inklusif. Program ini melibatkan beberapa pihak, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, BPJS Kesehatan, serta perusahaan melalui Corporate Social Responsibility (CSR).

“Pendidikan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Kesuksesan anak-anak ini adalah masa depan kita,” tambahnya. Suparmin berharap bahwa kegiatan ini akan dapat memberikan manfaat yang besar bagi siswa dengan kebutuhan khusus di Bulungan.

Dinas Pendidikan Bulungan berkomitmen untuk menyediakan alat bantu pengelihatan bagi siswa yang membutuhkannya. “Setelah pemeriksaan mata, kami akan memberikan alat bantu berupa kacamata sesuai dengan hasil pemeriksaan,” tutupnya.

Kegiatan ini juga mendapat perhatian dari berbagai pihak terkait, termasuk Bupati Bulungan yang turut serta mendukung pelaksanaan program ini. Kolaborasi antara berbagai instansi diharapkan bisa menciptakan pendidikan inklusif yang lebih baik bagi siswa berkebutuhan khusus.

Program ini disebutkan sebagai program pertama di Kalimantan Utara yang dimulai di Kabupaten Bulungan. Inisiatif ini akan berkelanjutan dan terus disempurnakan agar dapat menjangkau lebih banyak peserta didik di masa depan.

Suparmin menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan ini sangat penting dalam mewujudkan tujuan tersebut. “Kami ingin memastikan bahwa semua anak, terlepas dari keterbatasannya, memiliki kesempatan belajar yang setara,” tegasnya.

Baca Juga:  Kemenag Bulungan Tetapkan Besaran Zakat Fitrah dan Fidyah

Banyak orang tua turut hadir dalam kegiatan ini, seperti yang terlihat dari kehadiran orang tua siswa yang datang jauh dari Bunyu. Mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap program ini dan berharap kegiatan ini terus dilanjutkan di masa mendatang.

Ke depan, Dinas Pendidikan Bulungan berencana untuk mengadakan kegiatan serupa di seluruh kecamatan di Kabupaten Bulungan. Hal ini bertujuan agar pemeriksaan kesehatan mata dan penyediaan alat bantu penglihatan dapat dirasakan oleh lebih banyak anak-anak berkebutuhan khusus.

Dengan adanya program ini, diharapkan tidak ada lagi hambatan dalam proses belajar bagi siswa berkebutuhan khusus. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama agar pendidikan inklusif dapat terwujud dengan baik di Kabupaten Bulungan.