JAKARTA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG), inisiatif penting dari Kabinet Merah Putih, terus meraih banyak dukungan. Program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini semakin diterima luas. Dukungan ini datang dari berbagai pihak, termasuk tokoh agama.
Khatib Idul Adha 1446 H di Masjid Istiqlal, Prof. Dr. Wan Jamaluddin, menyampaikan pandangannya. Beliau menekankan bahwa program MBG sejalan dengan ajaran Islam dan visi besar Indonesia Emas 2045. Program ini tidak hanya sekadar kebijakan pemerintah.
Prof. Dr. Wan Jamaluddin, Rektor UIN Raden Intan Lampung, menegaskan dalam khutbahnya. Ia menyampaikan bahwa program MBG adalah bagian dari nilai-nilai luhur agama. Ia menekankan bahwa gagasan ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial kita.
“Gagasan dan gerakan makan bergizi gratis bagi anak-anak Indonesia adalah nilai Islam,” ucap Wan Jamaluddin di hadapan ratusan ribu jemaah. Ia juga menambahkan bahwa hal ini harus kita laksanakan bersama-sama. Program ini memperkuat kebersamaan dan kepedulian.
Anggota Komisi IX DPR RI, Maharani, juga mengapresiasi program ini. Ia menjelaskan pentingnya pembentukan Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) di tingkat desa. Hal ini agar makanan bergizi dapat menjangkau seluruh balita dan anak-anak.
“Dalam dua puluh tahun ke depan, anak-anak kita akan tumbuh cerdas,” tutur Maharani dengan keyakinan penuh. Mereka akan menjadi generasi yang sehat dan memiliki daya saing tinggi. Inisiatif ini adalah investasi jangka panjang.
Perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN), Ade Tias Maulana, menjelaskan detailnya. Ia mengatakan bahwa MBG dirancang untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal. Program ini melibatkan berbagai pihak terkait. Setiap SPPG dapat melayani hingga empat ribu penerima manfaat setiap harinya.
“Setiap SPPG mampu melayani hingga empat ribu penerima manfaat per hari,” jelas Ade dengan rinci. Ini menunjukkan efisiensi dan jangkauan luas program ini. Program ini memastikan ketersediaan gizi bagi banyak orang.
Di wilayah timur Indonesia, sosialisasi program MBG juga dilaksanakan. Anggota Komisi IX DPR RI, Muazzim Akbar, optimis program ini akan menjangkau banyak penerima. Ia sangat mendorong masyarakat untuk menjadi mitra BGN.
“Program ini tidak hanya tentang makanan gratis, tetapi juga perbaikan kualitas hidup,” kata Muazzim saat kegiatan sosialisasi. Program ini juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. Seluruh pihak akan merasakan dampaknya.