Pemkab Nunukan Lakukan Penanganan Cepat Terhadap 82 Siswa yang Diduga Keracunan Makanan MBG

oleh

NUNUKAN – Sebanyak 82 siswa dari sejumlah sekolah di Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan, dilaporkan mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan di sekolah, Selasa siang (30/9/2025).

Gejala yang dialami siswa umumnya berupa mual, muntah, dan sakit perut, sebagian besar siswa langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan.

Data sementara mencatat total 82 siswa terdampak, dengan rincian 25 siswa dirujuk ke Puskesmas Sungai Nyamuk, 6 siswa dirujuk ke Rumah Sakit Pratama, 19 siswa ditangani di Puskesmas Aji Kuning, 48 siswa lainnya telah diperbolehkan pulang setelah observasi awal dan 6 siswa masih dirawat di Puskesmas Aji Kuning.

Merespons cepat kejadian ini, Bupati Nunukan H. Irwan Sabri, S.E, bersama Plt. Sekda Ir. Jabbar, M.Si, serta sejumlah pejabat Pemkab, langsung meninjau kondisi para siswa di Puskesmas dan rumah sakit.

Plt. Direktur RSUD Nunukan, dr. Andi Bau Tune Mangkau, Sp.B, yang mendampingi kunjungan tersebut menyampaikan bahwa semua pasien saat ini dalam kondisi yang tertangani dengan baik.

“Kami dari pihak kesehatan siap sedia untuk menangani, alhamdulillah saat ini keadaan sudah terkendali, pasien-pasien juga sudah ditangani dengan baik,” ujar dr. Andi.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan follow-up untuk menelusuri penyebab pasti kejadian ini, pemeriksaan terhadap makanan MBG yang dikonsumsi siswa sedang dilakukan.

“Tidak bisa langsung menyimpulkan penyebabnya, harus diperiksa lebih lanjut. Tapi dari sisi kesehatan, kami tetap siap jika ada kejadian serupa di kemudian hari,” tambahnya.

Meski prihatin, pemerintah daerah meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyalahkan program secara langsung sebelum hasil pemeriksaan keluar.

“Mudah-mudahan kejadian ini tidak terulang lagi, program MBG tetap bertujuan baik, dan jangan sampai menimbulkan ketakutan di Masyarakat, kami akan evaluasi menyeluruh,” tutup dr. Andi.

Baca Juga:  M Yasin Pimpin Koni Nunukan, Dengan Semangat Energi Baru, Optimistis Raih Prestasi yang Membanggakan